Magelang - Museum BPK hadir sebagai simpul penting dalam menghubungkan generasi masa kini dengan sejarah, nilai, dan peran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia. Lebih dari sekadar tempat menyimpan artefak atau dokumen bersejarah, museum yang berlokasi di Magelang, Jawa Tengah ini menjadi ruang hidup yang menyampaikan cerita, menanamkan nilai, serta menginspirasi masyarakat untuk memahami pentingnya integritas, akuntabilitas, dan transparansi dalam pengelolaan keuangan negara.
BPK RI Perwakilan Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Workshop dengan tema Peningkatan Sinergi Dalam Pengelolaan Dokumentasi Peraturan Perundang-undangan untuk Mendukung Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah. Workshop dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 10 September 2025 bertempat di Komplek Museum BPK RI Jl. Pangeran Diponegoro No. 1 Kota Magelang, Jawa Tengah.
Workshop tersebut diikuti oleh Anggota JDIH Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah dengan Narasumber Kepala Biro Hukum Provinsi Jawa Tengah dan Kepala Pusat LKBH BPK RI. Kegiatan dibuka oleh Kepala BPK RI Perwakilan Jawa Tengah, Ahmad Luthfi H. Rahmatullah. Pada kesempatan tersebut Ahmad Luthfi menyampaikan bahwa JDIH sebagai pilar informasi hukum yang menopang integritas, transparansi, dan keberlanjutan tata kelola keuangan Negara yang baik.